Pasukan Cordon, Pasukan Kehormatan dalam Upacara Kenegaraan

Kominfo 21 September 2023
Pasukan Cordon, Pasukan Kehormatan dalam Upacara Kenegaraan

Kesuksesan gelaran Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN di Jakarta, 5-7 September 2023, masih menyisakan pengalaman yang luar biasa bagi banyak orang. Memegang mandat sebagai Ketua ASEAN 2023, Indonesia sukses membuat para tamu negara yang hadir dalam KTT ASEAN kagum dengan pelaksanaan dan persiapan Indonesia dalam menggelar pertemuan para pemimpin negara di Asia Tenggara dan negara mitra di kawasan ini. 

Persiapan yang panjang dilakukan berbagai pihak guna menjamin kenyamanan dan keamanan selama KTT ke-43 ASEAN berlangsung. Hal ini bisa dilihat dari kesiapan dari berbagai lapis pengamanan yang membantu kesuksesan event besar ini. Salah satu yang menyita perhatian banyak orang adalah pasukan pengaman saat menyambut kedatangan para pemimpin negara ASEAN dan negara mitra datang ke tempat pertemuan di Jakarta Convention Center (JCC). Pasukan tersebut adalah Pasukan Cordon. 

Berpakaian serba hitam dengan atribut lengkap serta ornamen putih dan kuning keemasan, membuat penampilan dari Pasukan Cordon terlihat gagah dan menyambut para pemimpin negara pada KTT ke-43 ASEAN di Jakarta. Tugas utama dari Pasukan Cordon adalah memberikan penghormatan negara kepada tamu-tamu negara yang datang ke Indonesia. 

Pasukan Cordon atau kerap disebut sebagai Pasukan Kehormatan ini berasal Batalyon Pengawal Protokoler Kenegaraan (Yonwalprotneg). Pasukan Cordon merupakan salah satu unit Polisi Militer di bawah Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden). Pasukan Cordon berisikan prajurit-prajurit militer dari TNI Angkatan Darat terbaik yang bertugas sebagai pengawal protokoler kenegaraan.

Tugas-Tugas dari Pasukan Cordon

Kerennya, Pasukan Cordon seakan memiliki seragam khusus dalam tugas-tugas menyambut kepala negara atau tamu-tamu VVIP yang datang ke Indonesia. Seragam yang paling umum kita lihat biasanya adalah berwarna merah-putih lengkap dengan berbagai atributnya. Biasanya Pasukan Cordon berseragam merah-putih bertugas untuk menyambut para pemimpin atau kepala negara dan tamu-tamu negara dengan upacara penghormatan di Istana Presiden.

Jadi, bisa dibilang, tugas dari Pasukan Cordon tidak hanya hadir saat menyambut para pemimpin negara dalam KTT ke-43 ASEAN saja. Tapi juga dalam memberikan penghormatan kepada tamu-tamu VVIP negara dalam berbagai kesempatan. Seperti saat gelaran KTT G20 di Bali pada 2022, serta KTT ke-42 ASEAN di Labuan Bajo pada 10-11 Mei 2023.

Menariknya, Pasukan Cordon tak hanya bertugas saat ada acara-acara penting sekelas Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) saja. Jika diperhatikan, Pasukan Cordon juga hadir dalam barisan Paskibraka (Pasukan Pengibar Bendera Pusaka) setiap upacara bendera di Istana Presiden. 

Biasanya, Pasukan Cordon berada di “Pasukan 45” Paskibraka yang bertugas mengawal pengibaran dan penurunan sang merah putih pada saat upacara kemerdekaan. Selain itu, Pasukan Cordon juga sebagai barikade dalam Pasukan Kirab Bendera Pusaka Merah Putih dari Monas menuju Istana Negara, sebagai salah satu rangkaian upacara kemerdekaan Republik Indonesia.

Foto: Doks TNI AD/tniad.mil.id

Mengintip Wajah Baru Taman Mini Indonesia Indah

Tari Tradisional Indonesia yang Penuh Makna Sambut Para Pemimpin Negara